Riuhnya Jemaah Haji Bongkar Lagi Koper di Bandara Jeddah Sebelum Pulang ke Indonesia

· 3 min read
dynasty4dtoto-gifoasistogel-gif
Riuhnya Jemaah Haji Bongkar Lagi Koper di Bandara Jeddah Sebelum Pulang ke Indonesia

Riuh Jemaah Haji Bongkar Koper di Bandara Jeddah Jelang Kepulangan ke Tanah Air

Jeddah, Arab Saudi – Suasana riuh mewarnai area terminal keberangkatan Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah, ketika ratusan jemaah haji asal Indonesia terpaksa membongkar kembali koper mereka jelang kepulangan ke Tanah Air. Peristiwa ini terjadi akibat sejumlah koper yang diketahui melebihi batas berat yang ditentukan, serta adanya barang-barang yang dilarang dalam penerbangan.

Menurut laporan dari petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, banyak jemaah yang tidak mematuhi aturan maskapai terkait batas maksimum berat bagasi, yakni 32 kilogram untuk bagasi utama dan 7 kilogram untuk tas kabin. Tak sedikit dari koper tersebut yang akhirnya dibuka di tempat, sementara jemaah terlihat panik memilah kembali isi bagasi mereka.

“Koper saya beratnya 35 kilo. Saya kira tidak apa-apa, ternyata harus dibongkar. Akhirnya beberapa barang ditinggal,” ujar Siti Aminah, salah satu jemaah asal Jawa Timur, yang tampak kebingungan mencari ruang kosong di koper temannya.

Selain karena kelebihan muatan, petugas juga menemukan barang-barang yang tergolong terlarang, seperti air zamzam yang diletakkan dalam koper, rokok dalam jumlah besar, hingga alat komunikasi jenis HT. Barang-barang tersebut langsung disita oleh pihak keamanan bandara karena melanggar aturan penerbangan dan bea cukai Arab Saudi.

Beberapa koper juga dibongkar karena mencurigakan dalam hasil pemindaian X-ray. Koper yang dibungkus dengan lakban berlapis-lapis menimbulkan kecurigaan petugas, meskipun setelah diperiksa, hanya berisi pakaian dan oleh-oleh seperti kopi.

“Ini jadi pelajaran. Sebaiknya koper tidak dibungkus berlebihan karena malah membuat curiga,” ujar seorang petugas imigrasi.

Petugas haji mengimbau seluruh jemaah agar mematuhi aturan penerbangan, termasuk tidak membawa air zamzam dalam koper maupun tas kabin, serta memastikan berat koper tidak melebihi batas. Air zamzam sendiri telah disediakan khusus oleh pemerintah dalam bentuk jatah 5 liter per jemaah yang akan dibagikan di embarkasi setibanya di Indonesia.

Dengan disiplin terhadap ketentuan yang berlaku, proses kepulangan jemaah haji diharapkan dapat berjalan lancar tanpa insiden yang tak diinginkan. Para petugas juga terus mengedukasi jemaah sejak jauh hari untuk menghindari kepanikan seperti yang terjadi di Bandara Jeddah.

Logo
Copyright © 2025 Tumble. All rights reserved.